Bipolonews.com – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Buru Selatan gelar pembukaan Pendidikan Dasar Pendidikan Kader Penggerak Perdana dan Konferensi ke-III. Kegiatan tersebut dibuka oleh Bupati Bursel, Hj Safitri Malik Soulisa secara daring, Sabtu, (11/3/2024)
Pada kesempatan itu, Bupati Bursel dalam sambutannya secara daring mengucapkan selamat atas satu abad Nahdlatul Ulama (NU) serta syukur atas kiprah NU untuk bangsa dan negara Indonesia.
Sejak didirikan pada 16 Rajab 1344 H (31 Januari 1926) lalu, NU telah memberikan warna bagi Indonesia dan dunia utamanya dalam memperkuat nilai-nilai keislaman dan kerukunan dalam keberagaman.
Selanjutnya Safitri mengucapkan selamat melaksanakan kegiatan PD- PKNU ke-1 dan konfercab ke- III PCNU Kabupaten Bursel.
“Selaku kepala daerah, Saya mengucapkan terimakasih kepada jajaran PCNU daerah bursel periode sebelumnya yang selama ini turut membantu pemerintah daerah, terutama dalam pemberdayaan masyarakat atau umat” ungkapnya
Safitri juga menyambut baik kegiatan seperti ini, karena kegiatan ini dapat mempererat tali silaturahmi dan mempererat ukhuwah sebagai bagian terpenting dalam meraih keberkahan antar warga NU di Kabupaten Bursel.
“Saya berharap kinerja NU akan dapat terintegrasi dengan proses pembangunan daerah yang sedang dan akan kita jalankan” imbuhnya
Bupati Perempuan Pertama di Maluku ini berharap, PD-PKPNU dan agenda Konfercab Ke- III ini bisa berjalan dengan lancar dan baik.
Pada kesempatan yang sama, Ketua PBNU Dr. KH Miftah Faqih menyampaikan bahwa PD PKPNU bertujuan untuk melahirkan kader perkumpulan Nahdlatul Ulama yang memiliki kompetensi, komitmen, militan dan bertanggung jawab terhadap jalannya perkumpulan, baik dari sisi fikrah, amaliyah dan harakah.
Selain itu, Kegiatan PD PKPNU ini
dimaksudkan untuk melahirkan kader tangguh NU yang menyebarkan budi pekerti luhur yang diajarkan Islam.
PKPNU memiliki tujuan terarah yakni memberikan wawasan pengetahuan yang mendalam tentang pemahaman Ahlussunah wal Jama’ah (Aswaja) berupa keorganisasian, wawasan global, spiritual serta penguatan tentang maraknya bahaya radikalisme dan fundamentalisme.
Selain itu, bagi Miftah PD-PKPNU sangat penting diikuti semua kalangan, pasalnya, dengan kegiatan itu akan menjadi langkah untuk menangkal berbagai ideologi dan gerakan yang akan merongrong NKRI.
“Saya berharap PD-PKPNU ini bisa berjalan lancar, seluruh peserta memiliki niat tulus untuk berproses di NU dan ke depan menjadi kader yang lebih baik serta bisa berkontribusi lebih luas lagi untuk kemajuan bangsa dan daerah tercinta,” tandasnya.
Sebelumnya Karteker Ketua Tanfidziyah PCNU Bursel Lukman Umagafur, dalam sambutannya menyampaikan dengan terbitnya SK karteker Ketua PCNU Kabupaten Bursel sejak januari 2023, saya dan pengurus mulai berproses.
Sebab beberapa bulan ini PCNU Bursel sudah berakhir masa jabatan sejak 2022 kemarin.
Tugas karteker Ketua ini, pertama, melaksanakan tugas-tugas kepengurusan PCNU Bursel dengan berpedoman Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART), Peraturan NU serta petunjuk dari PBNU
Kedua, melaksanakan konferensi cabang (Konfercab) PCNU Bursel paling lambat tiga bulan semenjak ditetapkannya surat surat keputusan ini dan melaporkan hasilnya kepada PBNU terkait kepengurusan definitif nantinya.
Umagafur berharap pelaksanaan Konfercab yang nanti dilakukan pada tanggal 18 hingga 19 Maret 2023 berlangsung dengan transparan dan benar-benar sesuai AD/ART PBNU.
“Siapapun yang nanti terpilih menjadi Ketua Tanfizia PCNU Bursel, harus mengacu aturan dan ketentuan yang sudah ada dalam organisasi demi kemajuan organisasi ini kedepan,” Ungkapnya
“Selain itu dengan pelaksanaan PD-PKPNU ini insa allah akan melahirkan pemimpin dan kader yang memiliki kompetensi, komitmen serta loyalitas terhadap Kipra NU di Bursel,” Imbuhnya.
Selanjutnya agenda ini diakhiri dengan penyerahan Cendra Mata dari Pemda Bursel dan PCNU sekaligus foto bersama. (BN-03)