Bipolonews.com – Peristiwa pencurian yang terjadi dalam seminggu ini membuat rasa cemas dan tidak nyaman di masyarakat.
Akan hal itu Kapolres Buru Selatan, Maluku, AKBP Agung Gumilar mengatakan bahwa pihaknya telah mengidentifikasi pelaku dan sudah masuk incaran polisi.
“Walaupun kami (Polres) baru berdiri setahun, masih banyak yang terbatas, kita siap bukan berarti berdiam diri,” ucapnya.
Dikatakan, dirinya selalu berupaya semaksimal mungkin untuk menangani permasalahan yang ada di kabupaten ini.
Terkait dengan pencurian lanjutnya, dirinya akan optimalkan masalah siskamling sampai pada pembentukan Pos Kamling.
“Nanti akan rapat di sini (Kantor Bupati), dengan Bimas dengan Penjabat Kades, tokoh-tokoh dan pemerintah daerah,” ujar Kapolres.
Dikatakan bahwa pihaknya sudah mengindentifikasi pelaku-pelaku pencurian yang saat ini cukup meresahkan masyarakat Namrole.
“Ada beberapa lah, yang masuk kedalam incaran kita, tunggu waktu saja,” ungkap Kapolres.
Jelasnya lagi, pihaknya sedang berproses karena banyak tahapan yang harus dilakukan untuk pembuktian pelaku atau bukan.
“Kita akan intensitas patroli serta kegiatan kepolisian ditingkatkan ke tempat yang dinilai rawan,” sebut Kapolres.
Lanjutnya, sehingga pihaknya bisa menciptakan rasa nyaman kembali kepada masyarakat.
“Kami dari kepolisian memohon maaf kepada masyarakat karena (pencurian) kejadian tersebut timbul rasa cemas dan tidak nyaman,” ujarnya.
Sebut Kapolres lagi bahwa pihaknya tetap berupaya sehingga tidak ada lagi kasus seperti yang terjadi saat ini.
Apakah para pelaku termasuk residivis pencurian, akuinya bisa saja iya. Namun kata Kapolres lebih pada mata pencarian sebagai pencuri. (BN-01)