Bipolonews.com – Melalui momentum pelaksanaan Rakornis serta Pelantikan Pusat Kegiatan Gugus (PKG) PAUD Kecamatan Namrole dapat membawa dampak positif terhadap pengembangan pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) di daerah.
Hal itu disampaikan oleh Kepala Kantor Kecamatan (Camat) Namrole Kirman Soulisa dalam sambutannya sekaligus membuka kegiatan Rakornis PKG PAUD yang diselenggarakan oleh Bidang PAUD Dikmas, Dinas Pendidikan Kabupaten Buru Selatan, berlangsung di Balai Desa Kamlanglale, Buru Selatan, Kamis (30/9).
“PAUD merupakan bagian integral dari pembangunan sumber daya manusia secara nasional maupun daerah pada bidang pendidikan sesuai dengan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Buru Selatan periode 2021-2026,” ujar Camat.
Camat mengatakan, menjadi tanggung jawab bersama, baik itu Pemerintah Kabupaten Buru Selatan yang didalamnya ada Pemerintah Kecamatan, kepala-kepala desa, penggerak PKK, Bunda PAUD, maupun pengelola PAUD, yang menjadi ujung tombak penggerak majunya pendidikan anak usia dini, serta orang tua dan masyarakat.
“Oleh karena itu, keberadaan pendidik PAUD yang memiliki multi kompetensi sangat dibutuhkan,” sebut Camat.
Camat menjelaskan, berbagai kebijakan telah dilakukan untuk mendorong tenaga pendidik dan kependidikan dan ketrampilan dalam meningkatkan kemampuan, ketrampilan dalam melakukan perencanaan pelaksanaan evaluasi program PAUD.
“Salah satu upaya yang dilakukan adalah dibentuknya PKG PAUD kecamatan Namrole,” ucap Solissa.
Untuk membentuk PKG PAUD jelas Camat, diperlukan keterbukaan dan komitmen semua pihak, karena keanggotaan gugus PAUD dengan latar belakang kemampuan, layanan serta potensi yang berbeda.
Masih Camat, memberikan kesempatan bagi para anggota untuk menambah pengetahuan, informasi dari pengembangan diri bagi peningkatan kualitas pendidik dan pengelola PAUD.
Sambung Camat, dengan bergulirnya Gerakan PAUD berkualitas, maka peran Gugus PAUD menempati posisi strategis bagi pembinaan kinerja pendidik dan pengelola PAUD untuk menghasilkan layanan PAUD berkualitas.
“Untuk meningkatkan peran aktif dan memberikan motivasi bagi pengelola PAUD Kecamatan,” ujarnya.
Camat berharap lewat momentum pelaksanaan Rakornis serta pelantikan PKG PAUD Kecamatan membawa dampak positif terhadap pengembangan pembangunan manusia di daerah ini, terlebih khusus kecamatan Namrole sebagai daerah sentral atau pusat pemerintahan kabupaten ini.
*Saya juga mengajak serta menghimbau kepada semua Bunda PAUD desa agar lebih peduli dan berperan aktif, serta bekerjasama dengan para pengelola dalam mensukseskan program PAUD di desa masing-masing,” harap Camat.
Salah satu pemateri Ketua Pokja UT Buru Selatan Said Sabi kepada media ini menyampaikan apresiasi kepada Dinas Pendidikan terutama pada Bidang PAUD dan Dikmas yang mampu membangun kemitraan dengan UT Buru Selatan dan instansi lainnya.
“Informasi yang kami dapatkan, kegiatan ini tidak didanai oleh APBD, artinya tidak ada pos anggarannya, namun Kabid PAUD mempu melakukan terobosan untuk melaksanakan kegiatan ini,” puji Said Sabi.
Kata mantan Ketua KPU Kabupaten Buru Selatan ini mengatakan, pihaknya dilibatkan dalam kegiatan ini untuk memberikan informasi dan kesempatan terkait sistem pendidikan tinggi terutama UT di kabupaten Buru Selatan.
Said Sabi berharap kegiatan ini bermanfaat bagi guru-guru PAUD yang ada di kecamatan Namrole, dan diharapkan kegiatan ini dapat dilaksanakan di kecamatan lainnya, guna meningkatkan kompetensi guru-guru PAUD di kabupaten Buru Selatan.
“Materi yang akan kami sampaikan itu berkaitan dengan sistem penyelenggaraan UT, baik sistem pendidikannya, program studinya dan biayanya. Karena saat ini tenaga pendidik harus sarjana,” pungkas,” Said Sabi.
Diketahui, jumlah peserta 37 orang
Pengelola PAUD dan TK dan 16 Bunda PAUD desa Kecamatan Namrole.
Pemberi materi dari P3MD Buru Selatan, Perbankan, BNN Buru Selatan, Ketahanan Pangan, Ketua Pokja UT Buru Selatan, Bappeda dan dari Perbankan (BRI) Namrole. (BN-01)