Bipolonews.com – Wakil Bupati Kabupaten Buru Selatan (Bursel) Gerson Eliaser Selsily, menghadiri pelaksanaan Musyawarah Pimpinan Paripurna Daerah (MPPD) Ke 26 yang di gelar oleh Angkatan Muda GPM se-Kabupaten Bursel, berlangsung di Gedung Gereja Imanuel Desa Waeturen, Kecamatan Leksula, Minggu (20/3/2022)
Musyawarah tersebut berlangsung dus hari dengan jumlah peserta sebanyak 150 orang, di hadiri Wakil Bupati Bursel, anggota DPRD pimpinan OPD, TNI/ Polri, Camat, para Kades, Ketua TP PKK Bursel, Ketua Klasis bersama anggota Majelis, pengurus besar AM GPM, tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, delegasi dari masing- masing 8 Cabang dan 9 Ranting Angkatan Muda se Kabupaten Bursel.
Sambutan Bupati Buru Selatan yang dibacakan Wakil Bupati Gerseon Elieser Selsily menyampaikan bahwa, melalui MPPD, diharapkan AMGPM terus berbenahi dalam menjaga dan memelihara hubungan Wali Dawen sebagai wujud hubungan persaudaraan yang berbasis kearifan lokal.
Lanjut Selsily, pemerintah daerah menyambut baik dan memberikan apresiasi kepada panitia dan segenap warga jemaat atas kerja keras dan dilandasi dengan iman dan kepercayaan kepda Tuhan Yang Maha Kuasa sumber segala berkat, sehingga dapat terlaksana kegiatan ini.
Mengakhiri kegiatan ini Kata Selsily, dunia saat ini sedang diperhadapkan adanya derasnya arus globalisasi, Informasi, ekonomi dan teknologi tentunya membawa dampak positif maupun dampak negatif terhadap kehidupan masyarakat, dan kondisi itu Kata Wakil Bupati, tentunya akan membawa perubahan-perubahan kehidupan berbangsa dan bernegara.
Jelas Selsily lagi, pada sisi yang lain elain arus globalisasi tersebut, juga diperhadapkan dengan virus corona Covid-19 yang melanda dunia ini, tentunya hal ini sangat mempengaruhi kehidupan masyarakat.
“Contoh, sangat mempengaruhi pada sektor ekonomi, ilmu pengatahuan teknologi, kesehatan pendidikan, sosial, politik dan budaya, hal ini cukup mengganggu kehidupan masyarakat dan Pemda setempat saat ini” ujar Wakil Bupati.
Pendeta Alberto Manuata dalam Khotbah menuturkan, berbahagialah semua yang masih dipelihara Tuhan dalam kesulitan yang menimpa dunia ini.
“Kita percaya bahwa Allah menempatkan kita di dunia dalam rencana dan kehendakNya, agar kita dapat mengusahakan kesejahteraan bersama ditengah dunia ini,” ujarnya.
Ia mengajak semua yang hadir saat itu agar datanglah pada Tuhan dan serukan namaNya dan kemelut yang menimpa dunia.
“Kami terus berseru dengan penuh penyerahan diri kepada Tuhan sembari kami belajar untuk taat sebagai murid Tuhan dan mintalah hikmat dari padaNya,” ucap pendeta.
Dikatakan, sebab Tuhan adalah sumber hikmat, agar MPPD Ke 26 ini dapat dilaksanakan sebagai sarana bagi angkatan mudah GPM, guna beranikan diri memperkuat karakter melayani dan menjawab panggilan pelayanan dengan tetap bergantung penuh pada Tuhan.(BN-01)